Sejumlah hewan kurban mengalami pemeriksaan oleh Ardiyono Purwanto Kepala Dinas Peternakan, Bojonegoro dengan sejumlah dokter hewan. Upaya ini dilakukan guna menyambut hari raya Idul Adha yang sebentar lagi.
Sejumlah tempat yang digunakan untuk menjual hewan kurban seperti yang berada di sepanjang Jalan Veteran didatangi. Hewan – hewan kurban yang ada di tempat tersebut ditinjau kelayakannya untuk dijual yang meliputi kesehatannya.
Pemeriksaan terhadap hewan kurban tersebut merupakan program rutin jelang hari raya kurban. Dengan begitu mana hewan yang sehat dan mana yang tidak akan segera diketahui.
Bila dari hasil pemeriksaan sudah diketahui bahwa hewan tersebut tidak sehat maka hewan – hewan tersebut akan diberi tanda di tubuh mereka.
Dipilihnya jalan Veteran karena tempat tersebut merupakan tempat yang strategis untuk dijadikan lapak menjual hewan kurban. Terlebih lagi di sisi kanan – kiri jalan tumbuh rumput liar yang juga bisa dijadikan pakan hewan.
Sekitar 18 titik mengalami pemeriksaan hewan kurban tetapi yang terbanyak yakni di Pusat Pemkab Bojonegoro. Sedang titik yang lain seperti Desa Pacul, Kecamatan Bojonegoro, serta Desa Ngulanan, Kecamatan Dander.
Salah satu penjual hewan kurban, Aguk mengatakan jika dalam sepekan dia sudah berjualan di sana. Kisaran harga kambing yang dijualnya yakni Rp 2 juta – Rp 2,6 juta.
The post Tubuh Hewan Kurban Diberi Tanda, Jangan Dibeli Karena … appeared first on Radar Jatim - Berita Jatim.
